Ini Alasan Suzuki GSX R-150 Hanya Terjual 3 - 4 Ribu Unit Tiap Bulannya

indianautosblog.com
Suzuki GSX R-150 merupakan motor sport yang terbilang baru di Indonesia. Meskipun ini adalah produk baru, penjualan Suzuki GSX R-150 terbilang laris karena bisa mencapai angka 3 sampai 4 ribu unit tiap bulannya.


Itu baru penjualan untuk pasar domestik saja belum termasuk yang penjualan eksport ke negara lainnya. Padahal ketika kemunculan GSX R-150 ini, Suzuki hanya menargetkan penjualan motor ini 1500 unit/ bulannya tapi ternyata melebihi ekspektasi tersebut.


Disini membuktikan bahwa kualitas yang baik, inovasi yang keren dan harga yang terjangkau menjadi salah satu kunci larisnya sebuah motor, apalagi motor sport.


Namun jika kita melihat data penjualan Suzuki GSX R-150, kita akan melihat bahwa penjualan maksimalnya hanya mencapai 4 ribuan unit tepatnya pada bulan Februari lalu. Setelah itu, baru penjualan Suzuki GSX R-150 stabil di angka 3000 unit/bulannya.



Nah, kira - kira apa penyebab penjualan Suzuki GSX R-150 stabil di angka 3 ribuan unit ya? Ternyata begini penyebabnya, ketika memproduksi sebuah motor pabrikan harus melakukan estimasi pemesanan komponen keseluruh vendor, dilansir dari iwanbanaran.com (2/9/2017).


Pabrikan biasanya akan melakukan kalkulasi perkiraan produksi satu kedepan dibagi perbulannya. Jadi bisa disimpulkan bahwa setiap bulannya, pabrikan itu sudah menargetkan jumlah motor yang akan diproduksi dan itu tidak bisa dirubah secara mendadak.



Meskipun pesanan Suzuki GSX R-150 bisa melebihi 4000 unit perbulannya, belum tentu Suzuki bisa memenuhinya. Karena selain target itu tadi, saat ini Suzuki hanya menggerakkan 1 line produksinya, mengingat Suzuki adalah pabrikan motor yang sedang bangkit.



Dengan larisnya GSX R-150 ini juga, konon karyawannya lebih sejahtera karena sering lembur. Apalagi gaji lemburannya juga besar sehingga mereka lebih semangat bekerja.

0 Response to "Ini Alasan Suzuki GSX R-150 Hanya Terjual 3 - 4 Ribu Unit Tiap Bulannya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel